Mau liburan ke Eropa tapi masih bingung cara urus visanya? Tenang, kamu nggak sendiri! Bagi traveler Indonesia, mengurus visa Schengen memang sering jadi tahap paling menantang sebelum berangkat ke negara-negara Eropa. Tapi kabar baiknya, sekarang prosesnya bisa jauh lebih mudah dan praktis. Lewat layanan profesional seperti GoVisa, kamu bisa mengurus visa dengan mudah, aman, dan tanpa stres.
Yuk, simak panduan lengkapnya cara mengurus visa Schengan dari Indonesia | Panduan lengkap dari Govisa.
Apa Itu Visa Schengen dan Siapa yang Memerlukannya?
Visa Schengen adalah izin masuk yang memungkinkan kamu bepergian ke 26 negara di kawasan Schengen Eropa hanya dengan satu visa. Artinya, kamu bisa menjelajahi beberapa negara Eropa tanpa perlu membuat visa terpisah — praktis banget!
Beberapa negara yang tergabung dalam kawasan Schengen antara lain: Prancis, Italia, Jerman, Belanda, Spanyol, dan Swiss.
Jadi, siapa pun warga Indonesia yang ingin berkunjung ke negara-negara tersebut, wajib memiliki visa ini terlebih dahulu.
Jenis-Jenis Visa Schengen
Sebelum mengajukan, penting untuk tahu jenis visa mana yang sesuai dengan kebutuhanmu:
- Short-Stay Visa (C)
Untuk perjalanan wisata, kunjungan keluarga, atau keperluan bisnis singkat. Berlaku maksimal 90 hari dalam 180 hari. - Transit Visa (A/B)
Dibutuhkan jika kamu hanya akan transit di bandara atau pelabuhan negara Schengen sebelum melanjutkan penerbangan ke negara lain. - Long-Stay Visa (D)
Diperlukan untuk tinggal lebih lama, seperti untuk studi, bekerja, atau reunifikasi keluarga.
Persyaratan Umum Pengajuan Visa Schengen (Checklist)
Sebelum submit dokumen, pastikan kamu sudah menyiapkan berkas berikut:
- Paspor asli (masa berlaku minimal 6 bulan)
- Formulir aplikasi visa yang sudah diisi dan ditandatangani
- Foto terbaru dengan latar putih sesuai ketentuan
- Bukti perjalanan (booking tiket pesawat dan hotel)
- Surat keterangan kerja atau usaha
- Rekening koran 3 bulan terakhir
- Asuransi perjalanan yang mencakup wilayah Schengen
- Itinerary perjalanan selama di Eropa
Tips: Pastikan semua dokumen dalam format yang sesuai. Salah satu penyebab visa ditolak adalah kesalahan dokumen atau data yang tidak lengkap.
Mengapa Harus GoVisa?
Mengurus visa sendiri memang bisa, tapi sering kali memakan waktu, energi, dan bikin bingung dengan banyaknya syarat.
Nah, GoVisa hadir untuk bikin semua proses jadi lebih mudah dan terpercaya.
Berikut alasan kenapa banyak traveler memilih GoVisa:
- Konsultasi gratis dengan tim visa expert yang siap bantu analisis dokumenmu.
- Penyediaan dokumen pendukung seperti booking tiket, hotel, dan itinerary lengkap untuk aplikasi visa.
- Tanpa perlu datang ke kedutaan! GoVisa bisa mewakilkan proses pengajuanmu.
- Risk Assessment Test sebelum submit, untuk mengukur kemungkinan approval rate visamu.
- Proses cepat, aman, dan transparan — kamu bisa pantau status pengajuanmu.
- Dipercaya lebih dari 25.000 traveler dengan tingkat approval mencapai 99%!
Dengan bantuan GoVisa, kamu bisa fokus mempersiapkan itinerary impian di Eropa tanpa stres memikirkan urusan visa.
Langkah Mudah Mengurus Visa Schengen via GoVisa
- Kunjungi website GoVisa.
- Pilih layanan “Visa Schengen”
- Konsultasikan kebutuhanmu (liburan, bisnis, studi, dll.)
- Lengkapi dokumen dengan panduan dari tim GoVisa
- Lakukan risk assessment test
- Proses pengajuan dilakukan oleh tim GoVisa
- Tunggu hasilnya tanpa ribet!
Siap Berangkat ke Eropa?
Sekarang kamu sudah tahu semua langkah penting untuk mengurus visa Schengen.
Dengan bantuan GoVisa, urusan dokumen jadi cepat dan aman — jadi kamu bisa fokus pada hal yang lebih seru: menentukan destinasi, mencicipi kuliner lokal, atau berpose di depan Menara Eiffel!
Kunjungi GoVisa untuk memulai pengajuan visa Schengen kamu hari ini.